Tempo Lima Jam, Polres Binjai Bekuk Empat Penjahat Narkotika
Keempat pelaku saat diamankan di Mako Satresnarkoba Polres Binjai, Minggu (05/05/2025).
SIGAPNEWS.CO.ID | BINJAI - Hanya dalam tempo lima jam, Satresnarkoba Polres Binjai, Polda Sumatera Utara, mengamankan empat pria pelaku kejahatan narkotika hasil operasi penangkapan dari dua lokasi terpisah di Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, pada Minggu (04/05/2025) malam dan Senin (05/05/2025) dini hari.
Kasi Humas Polres Binjai, AKP Junaidi, mengatakan, keempat pelaku berinisial LNH (30), warga Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, MVAP (38), warga Kelurahan Limau Mungkur, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, S (48), warga Desa Padang Brahrang, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, dan LNG (23), warga Kelurahan Bandar Senembah, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai.
Sebagai barang bukti, polisi mengamankan total 204, 84 gram sabu, empat butir pil ekstasi, empat telepon seluler Android, tiga sepeda motor, dan dua tas selempang.
"Keempat pelaku, yang disinyalir sebagai anggota jaringan pengedar narkotika lintas Kabupaten/kota ini, masih ditahan di Sel Mako Satresnarkoba Polres Binjai," ungkap Junaidi, Selasa (06/05/2025).
Dijelaskannya, dari keempat pelaku, tim kepolisian yang dipimpin Iptu Alex Pasaribu, awalnya menangkap LNH, di Jalan Suka Damai, Kelurahan Suka Ramai, Kecamatan Binjai Barat, pada Minggu (04/05/2025), sekira pukul 20.00 WIB.
Dari LNH yang diduga sebagai kurir, polisi menyita barang bukti satu paket kecil sabu seberat 4,17 gram, berikut mengamankan telepon seluler Android hijau miliknya merk Vivo dan sepeda motor Yamaha Grand Filano silver BK 5717 ARB.
Setelah diinterogasi, pria tersebut mengaku tidak mengedarkan sabu seorang diri, melainkan bersama temannya, MVAP. Segera saja polisi melacak keberadaan MVAP, dan berhasil menangkapnya di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kelurahan Limau Mungkur, Kecamatan Binjai Barat.
Dari pelaku kedua, polisi menyita barang bukti satu paket sabu ukuran sedang seberat 99,1 gram, berikut mengamankan dua telepon seluler Android miliknya merk Vivo dan Oppo, dan sebuah tas selempang hitam.
"Dalam kasus ini, LNH disangkakan melanggar Pasal 114 Ayat (1) Subs Pasal 112 Ayat (1) Undang-Undang Nomor: 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman kurungan penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 20 tahun," terang Junaidi.
Sedangkan MVAP, sambungnya, disangkakan melanggar Pasal 114 Ayat (2) Subs Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang Nomor: 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama seumur hidup, atau seberat-beratnya hukuman mati.
Namun operasi penangkapan tidak hanya sampai di situ. Sekira lima jam setelahnya, Satresnarkoba Polres Binjai kembali mengungkap kasus kejahatan narkotika. Kali ini giliran S ditangkap polisi di Jalan Rambutan, Kelurahan Bander Senembah, Kecamatan Binjai Barat, Senin (05/05/2025) dini hari, sekira pukul 01.05 WIB.
Dari hasil penangkapan pelaku ketiga ini, polisi menyita barang bukti satu paket sabu ukuran sedang seberat 100,97 gram, yang dibalut plastik hitam dan tisu, berikut mengamankan sepeda motor Honda PCX merah BK 5518 RBP miliknya.
Setelah diinterogasi, S mengaku mendapatkan sabu tersebut dari rekannya LNG. Seketika itu, polisi memancing LNG bertemu dan melakukan transaksi jual-beli. Hasilnya, Pelaku keempat ini berhasil ditangkap polisi di rumahnya, tidak jauh dari lokasi penangkapan S.
Saat digeledah, polisi menemukan empat butir pil ekstasi dalam dua lembar plastik klip dan satu paket kecil sabu seberat 0,6 gram, berikut mengamankan sebuah telepon seluler Android biru miliknya merk Vivo, sebuah tas selempang hitam, dan sepeda motor Yamaha NMax BK 5175 ZAQ.
"Untuk S dan LNG, sama-sama disangkakan melanggar Pasal 114 Ayat (2) Subs Pasal 112 Ayat (2) Juncto Pasal 132 Ayat (1) Undang-Undang Nomor: 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman kurungan penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama seumur hidup, atau seberat-beratnya hukuman mati," ucap Junaidi.
Editor :Wardika
Source : Humas Polres Binjai
