Bupati Labura Beri Santunan Kepada Anak Yatim dan Kaum Dhuafa

SUMUTNEWS | LABURA - Bupati Labuhanbatu Utara Hendriyanto Sitorus bersama Wakil Bupati H. Samsul Tanjung beri santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa, dan Penyerahan bantuan dana pelaku UMKM.

Serangkian penyerahan bantuan tersebut, ada tambahan gaji kepada guru honorer non sertifikasi oleh Baznas Labuhanbatu Utara, dan juga penyerahan santunan kepada bilal mayit, dan kenaziran mesjid dari Pemerintah labura, Minggu (24/4/22) di Masjid Baiturahman Kecamatan Kualuh Hilir.

Acara diawali dengan pemberian bantuan dan dilanjutkan dengan shalat asar berjamaah serta di isi dengan ceramah agama yang disampaikan oleh tuan guru air hitam H. Hasan Maksum, MA.

Pada kesempatan itu Bupati Hendriyanto menyampaikan bahwa penyerahan bantuan merupakan agenda Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara di bulan suci ramadhan setiap tahunnya, selain meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, juga membangun silaturahmi. 

"Senang sekali bisa bersentuhan langsung dan dapat tersenyum bersama-sama masyarakat kecamatan Kualuh Hilir yang hadir malam ini," ujar bupati.

Hendriyanto juga menyampaikan bahwa ditahun 2023 mendatang Pemerintah Kabupaten Labura akan menambah jumlah honor yang diterima bilal mayit dan nazir masjid serta akan mendaftarkan para penerima honor sebagai peserta BPJS. 

"Inshaallah di tahun yang akan datang, pemerintah labura akan menambah jumlah honor yang diterima para bilal mayit dan nazir mesjid," sambung bupati yang juga ketua partai golkar itu.

Setelah selesai menyerahkan bantuan Bupati dan Wakil Bupati berkeliling di sekitaran pajak yang ada di Kecamatan Kualuh Hilir yang letak nya tidak jauh dari Masjid, Bupati pun menghapiri para pedagang takjil satu persatu dan memborong habis jualan para pedagang takjil.

Adapun rincian bantuan yang diserahkan Bupati Labuhanbatu Utara yaitu penyerahan bantuan tambahan modal UKM 10 orang, bantuan guru honor non sertifikasi 22 orang, bantuan muslim lanjut usia 10 orang, bantuan peket Ramadhan 82 orang, bantuan alat kesehatan berupa kursi duduk bagi orang uzur sebanyak 4 orang, dan 10 tongkat kaki.(D2)