BNNK Karo : Jangan Pernah Takut Mengatakan Tidak Kepada Narkoba

Salah satu Agen Pemulihan (AP) IBM, Erianto Perangin Angin bersama kasi BNNK Karo.
SUMUTNEWS | KARO - Narkoba atau narkotika serta obat obatan yang berbahaya salah satu zat yang bisa memberikan efek kecanduan bagi pemakainya/penyalahgunaan narkoba dan sangat sulit untuk mengatasi kecanduannya bila pemakainya menggunakan zat berbahaya tersebut dalam dosis tinggi apa lagi pemakaiannta rutin atau setiap hari.
Salah satu Agen Pemulihan (AP) IBM, Erianto Perangin Angin mengatakan banyaknya penyalahgunaan narkoba mulanya sebagian besar pecandu hanya iseng saat memakainya.
"Karena dampak yang diberikan bisa memberikan ketenangan dan halusinasi,sehingga pengguna ketergantungan dan sulit untuk dihentikan."Ujarnya,Rabu(21/09/2022) di Desa Sumber Mufakat (Sumbul) Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Sumatera Utara.
Bila ini dituruti dan dibiarkan sehingga sudah tidak dapat terlepas dari barang tersebut,dosisnya semakin lama semakin meningkat, dan jika sudah mencapai kecanduan tingkat akut,tidak hanya kehidupan sosial saja terganggu, sudah jelas dampak kesehatan pun akan terasa serta paling bahayanya bisa menyebabkan kematian."tambah Erianto Perangin Angin.
Masih kata Erianto Perangin Angin, kalau kepedulian sangat dibutuhkan bila ada keluarga atau orang terdekat mengalami kacanduan narkoba ataupun sudah menjadi penyalahguna secepatnya dicari solusi, karena kalau masih awal pemakaiannya masih gampang untuk diatasi asalkan dibarengi niat pemakai untuk berhenti."Kata Ketua Yayasan Anak Bangsa Sumatera Utara ini.
Sementara Kasi Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karo,dr Rosie Erythina Pinem mengatakan kalau semua harus ada niat dan keterbukaan serta kejujuran sangat dibutuhkan, semua permasalahan harus ada solusinya, bila sudah ingin berhenti jangan ada kata tidak bisa tapi harus dibarengi kemauan yang kuat melakukan penolakan serta membuat kekuatan kekuatan yang baru, saling merangkul kalau kita bisa mengurangi pemakaian berarti kita bisa berhenti untuk memakai, kita harus mencari jati diri dan yang paling memotivasi kita."Katanya.
"Jangan ada kata menyerah tapi percaya kepada Tuhan, bila ada yang meganjal cerita kepada Tuhan bukan lari lalu memakai, ingat bukan hanya kita yang menjadi korban,orang terdekat kita pun ikut menjadi korban kalau kita terus bertahan, narkoba harus dilawan."ungkap dr Rosie Erythina Pinem.
"Jangan takut dan jangan pernah takut menolak dan mengatakan tidak kepada narkoba,jangan berikan ruang gerak dalam pikiran kita tapi dengan cepat ambil tindakan yang positif."Tutup.dr Rosie didampingi oleh Perawat BNNK Karo,Yustrini Girsang, Sri Demina dan Rismenti Br Sinuhaji.
Editor :Tim Sigapnews