Pemkab Selesaikan Sengketa Lahan di Batahan, Masyarakat Berterima Kasih kepada Bupati Sukhairi
Bupati Sukhairi dan istri berjalan sambil merapatkan telapak tangan diiringi warga di Batahan.
SUMUTNEWS | BATAHAN - Camat Batahan, Irsal Pariadi mewakili seluruh masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Bupati Mandailing Natal (Madina) Muhammad Jafar Sukhairi Nasution telah membuka ruang dalam menyelesaikan permasalahan sengketa lahan beberapa lokasi di Kecamatan itu.
Ucapan terima kasih tersebut disampaikan pada acara kunjungan silaturahmi Bupati sekaligus penyantunan anak yatim dan pemberian tali asih kepada nazir masjid di halaman kantor Camat, Kelurahan Pasar Baru Batahan, Sabtu (11/12/2021).
"Di Kecamatan Batahan perlu kami laporkan bahwasanya terdiri dari 1 kelurahan dan 17 desa. 1 desa berada di pulau tamang dengan kondisi belum teraliri listrik sampai sekarang. Kemudian, capaian vaksinasi di kecamatan batahan sampai hari ini masih 49,8 persen. Kami bermohon kepada bapak bupati memberikan waktu hingga akhir desember untuk mencapai target 70 persen," kata Irsal.
Ia menerangkan, Kecamatan Batahan memiliki keluasan 34 hektar persegi dan memiliki permasalahan yang paling rentan soal sengketa lahan perkebunan kelapa sawit.
"Permasalahan sengketa lahan ini kami ketahui sudah ditangani Pemkab Madina yang berlokasi di desa kubangan tompek, sinunukan VI, Kelurahan Pasar Baru, Desa Batahan III, Batu Sondat dan desa batahan I. Permasalahan konflik ini dengan beberapa perusahaan yakni PTPN IV, PT Sago Nauli, PT Palmaris Raya dan ada juga permasalahan internal antar koperasi sendiri. Kami berterima kasih kepada Bupati dan tim yang dibentuk dalam hal penyelesaian permasalahan ini," ujarnya.
Bupati mengaku kunjungannya ke Kecamatan Batahan merupakan tidak sia-sia, karena OPD yang membidangi segala permasalahan ikut serta mendampingi termasuk Kepala Dinas PUPR, Pertanian, BPN, Kesehatan, PMD dan lainnya.
"Kekayaan alam Batahan cukup luar biasa, mulai dari lautnya, tanahnya. Pemerintah Kabupaten tidak tinggal diam menuntaskan persoalan yang ada di kecamatan Batahan. Jujur, saya sangat cinta kecamatan yang satu ini," ungkap Sukhairi.
Sukhairi berharap kepada seluruh masyarakat Batahan terus memperjuangkan yang hak dan memberantas yang batil termasuk persoalan sengketa lahan.
Terakhir, Bupati mengaku tahun ini, pengadaan ambulance 1 unit di Kecamatan sudah ditampung pada APBD 2022.
"Bulan Februari atau Maret, 1 unit ambulance yang baru ada untuk kecamatan Batahan," ujarnya.
Editor :Faisol
Source : Diskominfo Madina