Potensi Zakat Penghasilan di Madina Capai Rp146,11 M

Berdasarkan kajian Pusat Kajian Zakat (PUSKAZ) BAZNAS, potensi zakat penghasilan di Mandailing Natal mencapai 146,11 miliar rupiah
SUMUTNEWS | MANDAILING NATAL - Berdasarkan kajian Pusat Kajian Zakat (PUSKAZ) BAZNAS, potensi zakat penghasilan di Mandailing Natal mencapai 146,11 miliar rupiah.
Hal ini diungkapkan oleh praktisi zakat sekaligus pengacara Amir Mahmud Lubis, (Jumat, 26/8) di Siabu, Mandailing Natal.
"Terdiri dari 6,931 miliar potensi Zakat ASN dan 139,18 miliar potensi Zakat Non-ASN. Siapa itu Non-ASN? Itulah koum-koum yang bekerja di swasta termasuk di perusahaan, bank, koperasi, sekolah swasta, Pengacara, Notaris, Akuntan, Marketing Freelance, wartawan, dan lainnya," jelas Amir Mahmud Lubis, instruktur senior dari KPK tersebut.
Ia juga menambahkan bahwa dari 99% zakat yang masuk ke Baznas Mandailing Natal selama ini lebih didominasi oleh ASN (Aparatur Sipil Negeri).
"Selama tiga tahun terakhir, rata-rata penerimaan zakat hanya 1,2 miliar. Jadi zakat yang masuk ke BAZNAS Madina selama ini masih kurang dari 1% dari keseluruhan potensi Zakat," beber Amir Mahmud Lubis.
Ia menyayangkan kondisi penerimaan zakat yang hanya 1 persen. Padahal, potensi zakat dari Kabupaten yang berjulukan Serambi Mekkah ini mencapai nilai fantastik, yakni Rp146, 11 M.
"Bagaimana kita mau membantu sekolah anak-anak miskin, kuliah mahasiswa miskin dan berprestasi, biaya berobat dhuafa, biaya hidup lansia, rehab rumah warga yang hampir ambruk, bantu korban bencana dan kebakaran, dan juga entaskan kemiskinan dengan bina usaha mikro, kelompok tani, dan lainnya?," jelasnya dalam tulisan di akun media sosialnya.
Di akhir tulisannya, Ketua Gapoktan Madina Sauduran ini mengajak seluruh elemen masyarakat, wabilkhusus Mandailing Natal segera membentuk gerakan dan mendukung program Baznas Madina yang sedang berjalan.
"Mari bersyukur atas rezeki dan pekerjaan yang kita duduki, mari menata ulang empati kepada sesama, mari aktifkan komitmen terhadap Zakat dan Infak, dan mari buktikan dukungan kepada gerakan zakat untuk pengentasan kemiskinan dan meraih kemakmuran," imbuhnya.
Editor :Tim Sigapnews
Source : Baznas Mandailing Natal