Dugaan Korupsi Proyek UPTD Bapenda Jadi Atensi, KORSUPGAH KPK: Sedang di Cek Inspektorat

Mega Proyek UPTD Bapenda Jadi Atensi KORSUPGAH KPK : Sedang di Cek Inspektorat
SIGAPNEWS.CO.ID | MEDAN - Babak baru Proyek Pembangunan Gedung UPTD Bapenda Sumatera Utara mendapat atensi dari Kordinator supervisi dan Komisi Pemberantasn Korupsi (KPK) dan memastikan bahwa dugaan korupsi proyek pembangunan Gedung Kantor UPTD Bapenda Sumatera Utara tersebut, saat ini sudah masuk dalam pemeriksaaan.
Pasalanya, Pembangunan gedung baru UPTD Samsat Bapenda Sumut di tiga kabupaten/kota yaitu, Medan Utara, Simalungun dan Aek Kanopan Labuhanbatu Utara dinilai sangat terang-terangan indikasi "bancakan" proyeknya.
Hal itu disampaikan ketua Gerakan Mahasiswa Pemerhati Korupsi Sumatera Utara ( GMPK Sumut ) AZ Panjaitan saat dikonfirmasi awak media, Senin (17/2/25)
" Kami dapat informasi, bahwa KPK sudah merekomendasikan ke inspektorat agar secara intensif dilakukan pemeriksaan. Ini menjadi atensi KORSUBGAH KPK, Mulai dari proses lelang, indikasi pengiringan pengantin proyek hingga mencuatnya Fee Proyek tempat berdinya bagunan gedung UPTD di tiga Kabupaten /Kota", ujarnya
Lebih lanjut, Aktivis yang akrab disapa Bung PJ itu menjelaskan, ketiga proyek yang bernilai fantastis tersebut, sangat menjadi sorotan, dan menjadi atensi Korsupgah KPK
" Korsupgah melakukan pemeriksaan, ini dikuatkan dengan sosok Syahrial Nasution PPK proyek Gedung Samsat Medan Utara dan Simalungun yang juga menjabat Kepala UPTD, ia pernah dan berstatus Demosi dampak indikasi dugaan korupsi proyek yang merugikan Keuangan negara" Tegasnya.
Menurut informasi, lanjut AZ Panjaitan, Ketua Tim Korsupgah KPK wilayah Sumatera Utara bernama Renta Marito, bahwa beberapa OPD di Pemprov masuk dalam dampingan mereka. Sehingga, apa yang menjadi seruan atau kritikan dari masyarakat membantu tugas Korsupgah KPK dalam mewujudkan pemerintah yang bersih di Pemprov Sumut.
"Kritikan kita adalah membantu tugas Anti rasuah, dan kita berharap, ketika masuknya kepemimpinan baru pak BObby Nasution sebagai Gubernur nantinya, para bibit-bibit koruptor sudah bersih diseluruh OPD. Secara khusus di Bapenda Sumut ini", imbuhnya mengakhiri.
Untuk mengetahui lebih lanjut perkembangan dugaan korupsi UPTD tersebut, Sigapnews
berupaya menggali informasi melalui Narasumber yang tak ingin disebutkan namanya, saat dikomfirmasi via WhatsApp, ia menjelaskan, bahwa Ketua tim Korsupgah KPK Renta Marito mengatakan bahwa laporan pengaduan masyarakat sudah berproses.
" Untuk UPTD sedang dicek sama inspektorat ya Pak. Masih dalam proses, untuk yang diminta cek sesuai yang sudah kami dampingin yang Simalungun dan Aek Kanopan terlebih dahulu. Kita tunggu dulu laporan dari inspektorat ya Pak." Ucapnya seraya memperlihatkan perbincangannya bersama ketua KORSUBGAH.
Diberitakan sebelumnya Mega Proyek UPTD Kabupaten/Kota yang membangun gedung baru Bapenda Sumut Aek Kanopan Rp 12Miliar menimbulkan dugaan korupsi
Menariknya, perusahan pemenang tender proyek ketiga UPTD kabupaten /Kota tersebut berputar pada segelintir perusahaan saja. serta dugaan pengkondisian perusahan pemenang terlalu mencocolok, sehingga menunjukkan adanya oknum ASN yang terkesan kebal hukum sehingga mampu mengakomodir perusahan pemenang tender.(D2)
Editor :Dedek Muhammad Noor