Warga Limaumungkur Binjai Keluhkan Genangan Air, Legislator PKS Angkat Bicara

Warga melintasi genangan air di Jalan Payakerinci, Lingkungan IV, Kelurahan Limaumungkur, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Sumatera Utara, Selasa (15/11/2022).
SUMUTNEWS | BINJAI - Warga Jalan Payakerinci Lingkungan IV, Kelurahan Limaumungkur, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Sumatera Utara, mengeluhkan kondisi jalan pemukiman mereka yang kerap tergenang air.
Keadaan ini menyebabkan aktivitas warga menjadi terhambat. Kawasan pemukiman mereka bahkan terlihat kumuh, tidak sehat, serta relatif tidak aman dan nyaman untuk dilalui.
"Selama musim hujan ini, jalan di sini rutin digenang air. Karena daerah kita inikan memang tergolong rendah," ungkap Pardamean Siahaan (62), salah seorang warga setempat, saat ditemui wartawabln, Selasa (15/11/2022).
Dikatakan pria yang kerap disapa Opung itu, kondisi Jalan Payakerinci yang kerap becek bukan hanya dikeluhkan oleh orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Sebab tidak jarang ada hewan melata dan lintah di dalam kubangan air.
Apalagi Jalan Payakerinci menjadi salah satu akses alternatif bagi anak-anak untuk pergi dan pulang sekolah menuju SD Negeri Nomor: 026560 di Jalan Markisa, Kelurahan Limau Mungkur.
Atas dasar itu pula, Pardamean dan warga yang tinggal di sekitar kawasan itu sangat berharap kepada Pemerintah Kota Binjai agar segera melakukan perbaikannya, termasuk membangun parit. Sehingga kondisi Jalan Payakerinci dapat lebih memadai.
"Memang kemarin udah sempat diukur-ukur. Karena ada pegawai yang datang. Tapi sampai sekarang ini belum juga diperbaiki. Malah perbaikannya itu hanya sebagian, nggak semua," terangnya.
Terpisah, Ketua Komisi A DPRD Kota Binjai, H Marasonang Lubis, dalam keterangannya kepada wartawan, mengatakan, kondisi jalan pemukiman yang nyaman dan memadai memang menjadi hak setiap warga. Tentu saja Pemerintah Kota Binjai juga harus mampu menjamin hal itu.
DPRD Kota Binjai sendiri akan tetap berkomitmen untuk memperjuangkan pembangunan dan peningkatan kualitas sarana dan prasarana publik, tidak terkecuali perbaikan jalan pemukiman dan pembangunan parit.
Hanya saja dia tetap meminta warga agar tetap bersabar, karena saat ini perbaikan infrastruktur oleh Pemerintah Kota Binjai belum dapat maksimal dan hanya diprioritaskan pada kawasan kategori sangat parah, mengingat ada keterbatasan anggaran daerah.
"Memang curah hujan saat inikan sangat tinggi. Tapi untuk Jalan Kerinci, nanti kita survey dan lihat kondisi drainasenya," ungkap Marasonang, yang juga tercatat sebagai anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Binjai.
Editor :Wardika