Pemkab Labura dan Polres Labuhanbatu Panen Raya Jagung, Dorong Swasembada Pangan Nasional

Wabup Samsul Tanjung, Kapolres Labuhanbatu , Kadis Pertanian drh Sudarija, Panen Raya Jagung, Dorong Swasembada Pangan Nasional, Kamis (5/6)
SIGAPNEWS.CO.ID | LABURA - Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara menggelar panen raya jagung kuartal II di atas lahan seluas 27 hektare milik PT Smart Brussels, Kecamatan Marbau, Kamis (5/6). Kegiatan ini menjadi simbol nyata kolaborasi lintas sektor antara Pemkab Labura, Polres Labuhanbatu, dan perusahaan perkebunan dalam mendukung program swasembada jagung nasional.
Panen raya ini difasilitasi Dinas Pertanian Labura sebagai bagian dari implementasi program strategis nasional yang digagas Kementerian Pertanian bersama Kepolisian Republik Indonesia. Program ini menargetkan pemanfaatan lahan belum produktif seluas 1 juta hektare secara nasional untuk budidaya jagung.
Wakil Bupati Labura, Samsul Tanjung, dalam sambutannya mewakili Bupati Hendriyanto Sitorus, menekankan pentingnya sinergi seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan kemandirian pangan. Ia mengajak perusahaan-perusahaan perkebunan untuk aktif berpartisipasi dalam penyediaan lahan dan sarana produksi.
" Jika dibandingkan dengan luas izin usaha perkebunan (IUP) yang dimiliki, pemanfaatan lahan untuk jagung saat ini masih sangat kecil. Kami berharap perusahaan lebih proaktif untuk mendukung program swasembada pangan nasional,” ujar Wabup Samsul.
Lebih lanjut, Mantan Camat tersebut menjelaskan, pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan hanya menyediakan bantuan benih. Sementara kebutuhan pupuk dipenuhi melalui skema subsidi. Untuk lahan-lahan milik perusahaan, diharapkan penyediaan sarana produksi ditanggung melalui skema tanggung jawab sosial (CSR), kemitraan, atau swadaya.
" Panen ini bukan hanya tentang jagung. Ini adalah hasil dari semangat gotong royong, kerja keras, dan tekad untuk mewujudkan kemandirian pangan,” tegas Wabup
Sementara, Kapolres Labuhanbatu AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H., menegaskan komitmen Polri dalam mendukung program strategis pemerintah pusat, khususnya di sektor pangan. Ia menilai ketahanan pangan adalah salah satu fondasi stabilitas sosial dan keamanan.
" Kami di Polres Labuhanbatu berkomitmen menjadi mitra aktif dalam mendukung program swasembada pangan nasional. Tidak hanya menjaga keamanan, kami juga ikut mendampingi kegiatan produksi pertanian masyarakat agar berjalan lancar dan berkelanjutan,” kata Choky.
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Labura, drh Sudarija, MM, dikonfirmasi sigapnews mengatakan, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah, sektor usaha, dan institusi keamanan seperti Polri mampu menghasilkan dampak langsung bagi ketahanan pangan daerah. Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan panen raya ini merupakan bagian dari program perluasan areal tanam dan peningkatan produktivitas jagung di wilayah Labura.
" Panen kali ini merupakan hasil kerja keras perusahaan dengan didampingi penyuluh dan tenaga teknis kami. Ini menunjukkan bahwa program swasembada jagung nasional bisa diwujudkan dari berbagai pihak, ” terang Sudarija.
Menurut wanita alumni IPB tersebut jagung menjadi salah satu komoditas unggulan yang diharapkan bisa menekan ketergantungan impor dan memperkuat perekonomian lokal. dan bahwa program serupa akan terus dilanjutkan di sejumlah kecamatan lain.
" Panen raya ini diharapkan dapat memicu semangat untuk terus meningkatkan produksi dan kualitas hasil tani, serta memperkuat ketahanan pangan dari tingkat daerah hingga nasional", tandas kadis pertanian.
Acara panen raya ditutup sesi photo bersama, dengan dharapan agar program ini terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang, khususnya bagi petani lokal dan ketahanan pangan di Labuhanbatu Utara.
Turut dihadir Wakil Bupati Labuhanbatu Utara, Samsul Tanjung, Kapolres Labuhanbatu AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H., Waka Polres Kompol H. Matondang, SH.,MH, Ketua DPRD Labura Rimba Batuah Sitorus, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Dandim 0209/LB dan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca),para tokoh masyarakat setempat. (D2)
Editor :Dedek Muhammad Noor